Situasi tempat pertarungan
antara lima kage melawan Edo
Tensei Madara masih berlanjut
Menegangkan,
Awal Chapter,
Madara menatap ke atas, krn
melihat Sebuah Tangan Batu
Raksasa Bersiap akan
menghempas dirinya..
Sekilas Madara memperhatikan
Moster Batu itu, ternyata yg
berdiri di atas yg sedang
menggerakkannya adalah
Raikage dgn Oonoki yg
digendong,
mereka saling menggabungkan
Kekuatannya untuk
melawannya,,,
Namun Madara cepat merapal
Jutsu:
“MOKUTON: KOURIN
KAJUKAI...!! (Elemen Kayu:
Munculnya Pohon bunga
dunia)”
----Krakkk.. Krakkk----
(tanah Area pertarungan
bergetar hebat)
Seketika saja sebuah akar kayu
raksasa muncul banyak &
melilit pergerakan dari monster
batu raksasa hingga tdk bisa
bergerak,
----Brakkk..----
(bahkan Moster batu itu
dibuatnya Hancur berkeping2)
Menyadari Pertumbuhan Akar
Pepohonan itu semakin Meluas
dan Semakin Besar,
Raikage yg bersama Oonoki
berusaha menghindar menjauh
dgn Melayang di udara..
Tsunade agak kaget melihat
Jutsu yg baru dikeluarkan
Madara,
“Itu adalah tehnik
kakekku..!!”Ucapnya.
“...benda itu semakin
mendekat, Apa yang harus kita
lakukan..!?”sahut Mei Terumi,
“Kazekage..!!”Panggil Tsunade
agar Gaara melakukan sesuatu.
“..Aku mengerti..!!”
Gaara langsung menggerakkan
pasirnya,
Tsunade & Mizukage berhasil
Berpijak diatas pasir2 Gaara yg
melayang di udara, guna agar
tidak terlibas Akar2 Pepohonan
yg semakin tumbuh menjalar
itu.
Dalam waktu singkat Area
Pertarungan Telah dipenuhi
Akar pepohonan dgn Ditandai
Bunga-bunga pohon yg
tumbuh mekar,
Area
pertarungan sekarang ibaratnya
telah menjadi Hutan Belantara
yg lebat mengerikan..
“Apa itu..!?” ucap Raikage yang
di angkat ke udara oleh Oonoki.
“..Luas Sekali, dia mampu
menciptakan Hutan dgn
seketika..!!”Sahut Mei Terumi.
“Hati-hati terhadap serbuk
bunga itu, jangan sampai
terhirup..!!” Kata Tsunade
menyarankan.
“Sialan kau Kabuto, Bukan
hanya mampu menciptakan
pohon Dunia, dia juga mampu
membuat bunga dari pohon
Dunia..!!”pikir Tsunade.
Melalui perantara Edotensei
Tsuchikage ke-2 (muu), Kabuto
yg juga menyaksikan
pertarungan, jadi Berbicara
Dalam hati:
“Sudah tak ada lagi ninja yang
setara dgn kekuatan Hokage
pertama sekarang.. Orang yang
mendengar tentang
kekuatannya bahkan
menganggapnya sebagai
dongeng seperti Rikudou
Sennin.. Dan sekarang, aku
akan membuat dongeng itu
menjadi
kenyataan..”gumannya.
Ditengah pertarungan Itu,
Edo
Tensei Tsuchikage Muu
menyadari ada beberapa orang
datang mengejarnya.. Hingga ia
berusaha kabur..
“Kauu, Tunggu sialan..!!”Teriak
Genma dkk.
Disaat para Kage Sedang lengah
menghindari bahaya Serbuk
bunga, tiba2 mereka dikagetkan
krn Dari belakang Madara
muncul dgn Susano'o yg telah
aktif,
“Kalian terlalu mengkhawatirkan
Bunga itu..!!” kata Madara
kemudian langsung menyerang
dengan Kibasan Tangan
Susano'o, hingga membuat
Para Kage Terpental jatuh ke
bawah dan Terhempas
ketanah.
Madara lalu berpijak di atas
Bongkahan Batu,
“Heh, bagaimana kalau aku
membuat beberapa Batu bara
disana..!!”Ucapnya sambil
merapal Jutsu:
“KATON : KOUKA
MESSHITSU..!! (Elemen Api:
Tehnik Api Membara
Penghancur) ..”
Api Yg sangat Besar
disemburkan Madara ke Arah
Pepohonan tempat Para Kage
Terjatuh.
Melihat Kobaran Api mulai
datang,
Mei Terumi yg terlihatkeletihan
Bersiap Menahan Laju serangan
itu dgn Elemen Airnya:
“SUITON: ...?, Hump..”
sayang tiba-tiba tubuhnya
lemas sperti kehabisan Chakra
dan jatuh Pingsan..
Ternyata tak cuma Mizukage
(Mei Terumi) yg Lemas.. Gaara,
Tsunade, Raikage dan Oonoki
mengalami kondisi yang sama2
Kehabisan Chakra..
“Apa ini akhir dari
hidupku..!!”Pikir Oonoki dtengah
putus asaannya,
________________________
Sesaat Oonoki jadi teringat akan
dimasa Lalunya:
--Flashback--
Disuatu Ruang, Oonoki Kecil
Tampak sedang membersihkan
Sebuah Batu Kecil dgn Lap yg
terletak di sebuah Tugu, lalu
Tsuchikage Pertama Datang
dgn melayang menghampiri..
“Hei, bagian kirinya masih
kotor, Itu adalah batu berharga
dari Iwagakure, kau harus
mengkilapkannya..
Menggunakan sapuan yg kuat
adalah dasar untuk
menyelesaikannya..!!”Ujarnya.
“Dia ngomong Apa
sih..!?”Guman Oonoki dlm hati
sambil trus Meng Lap Batunya.
“...Aku tdk mengerti, kenapa
simbol negara kita cuma batu
biasa..? Sesuatu seperti ukiran
batu Wajah kage di Konoha
terlihat lebih bagus, tdk seperti
Tsuchikage kita sangatlah
pelit..!?” Celoteh Oonoki.
“Oonoki, aku dapat mengerti
nilai-nilai dari setiap batu yang
ku lihat, Batu ini adalah simbol
dari semangat desa kita "Tekad
Batu" tapi..!!”Pesan Tsuchikage
Pertama terhenti.
“..jangan coba berbohong, kau
membuat simbol dari batu
untuk menyembunyikan
kenyataan bahwa kau memang
Pelitt..!?”sela Oonoki.
Tsuchikage langsung
mengambil batu yg dibersihkan
Oonoki,
“Memang Benar, ini memang
batu biasa..!!”ucap Tsuchikage
sambil membuang Batu itu.
“..Eeeh..!!?”Guman Onoki Krn
uda Capek2 membersihkan,
malah Batu itu dibuangnya.
----PLOKK----
(Batu itu dijatuhkan ke air yg
ternyata Didalamnya terdapat
Batu semua yg hampir sama
besarnya)
“Apa yg kau lakukan Pak Tua..!?
Sekarang aku tdk dapat
membendakannya dari yg
lain”Ujar Oonoki rada kesal.
“..Disini, jika kau menaruh satu
Batu baru di atas sini tdk akan
ada yg mengetahuinya..!!”Kata
Tsuchikage Sambil meletakkan
Batu Yg Lain di Tugu trsebut.
“...Eeehhh..!!?”
Oonoki tampak bingung, krn
Tsuchikage dgn mudahnya
mengganti batu yg di anggap
berharga dengan batu yg
lainnya.
“Batu cuma Simbol, yang
terpenting adalah TEKAD
DALAM DIRIMU”jelas kata
Tsuchikage Menasehati.
(Oonoki Diam mendengarkan)
“..Kau tahu, Aku juga mampu
mengetahui Nilai dari Tekad
Seseorang setelah aku
melihatnya.. Oonoki, kau
memiliki Tekad tersembunyi
dibalik kekuatan yg bisa
mengubah Dunia ini.. Tapi kalau
kau tak cukup
memperhatikannya, kau akan
menghilangkan Tekad
tersebut..!?”Lanjut Nasehat
Tsuchikage
“..Menghilangkannya..!?”Tanya
Oonoki.
“Ya.. Jika kau menyerang suatu
tembok raksasa, kalau kau
melupakan Tekadmu itu.. kau
akan berpikir & mendapatkan
kebencian pada Tekadmu..!!
(Scene berlanjut dlm ingatan saat
Oonoki beranjak Dewasa
sedang Kalah bertarung
melawan Madara),
Oonoki
Nampak Sekarat, Namun Krn
Nasehat Tsuchikage ia Bangkit
Berdiri sambil menggenggam
sebuah Batu:
“..Sekarang Dengar, kau harus
melangkah tanpa meninggalkan
Tekadmu itu..!!”Pesan
Tsuchikage Trus diingatnya,
Hingga Oonoki mengerti &
memiliki Tekad Batu yg
sebenarnya..
“..Kelihatannya kau masih mau
bermain.. Tapi, ku rasa kau
sudah tak bisa bergerak banyak
lagi..!!”kata Madara saat itu .
Berkat Tekad Batu itu, Oonoki
Bangkit berdiri dgn
menggenggam Sebuah Batu Yg
akhirnya dijatuhkan,
Menyadari Kobaran Api
semakin dekat,
dgn Sisa Chakra yg tersisa,
Oonoki Cepat merapal Jutsu:
“JINTON: GENKAI HAKURI NO
JUTSU (ELEMEN DEBU:
PELUNCURAN NUKLIR)”
Oonoki menembakan JINTON
Bagai Laser Yg memanjang dan
Menghancurkan dan
memotong2 Sekeliling Hutan
Pepohonan Buatan Madara.
“Zah..ha.. haak..”guman
keletihan
“Kenapa, Aku selalu berpikir
kalau aku sudah tua.. Aku
hanya membuat
alasan2..!?”ucapnya Sambil ter-
engah2..
Madara kemudian Maju
Mendekat..
“Tarianmu Cukup Bagus...!!”Sela
Madara menyanjung.
“...Apa kalian sudah mendapat
kesadaran kembali..??
Sempurna, ayo serang baik..??
kata Oonoki.
“Apa yang terjadi..?”tanya Mei
terumi bersama Kage Lain
mulai Bangkit berdiri
memperhatikan Sekelilingnya.
“Disana..!!”Ucap Raikage sambil
melihat ke arah Madara Berdiri.
Tsunade bukan main kaget saat
memperhatikan Madara Dgn
Pakaian Yg telah Robek, Di
dadanya tampak wajah Hokage
pertama,
“Tapi langkahmu masih terlalu
Payah...!!” Cela Madara pada
Para Kage.
“Bukankah itu, wajah hokage
pertama..??”tanya Raikage yg
juga melihat Dada Madara.
“..Ku pikir itu mustahil tapi,
alasan kenapa dia bisa
enggunakan Mokuton..!”
tanggap Tsunade.
Di tempat Kabuto, ia sedang
Tersenyum Sinis
“Kukuku.. Apa yg diciptakan
tuan Orochimaru adalah Level
yg berbeda dari kelinci
percobaan Danzou.. Hokage
pertama adalah orang yg lebih
hebat dari Madara, & perpaduan
keduanya adalah Kartu As-ku..
Tak seorangpun yang akan bisa
menghentikan Edo
Tensei..!!”pikir Kabuto dgn
sombong.
Beralih Ketempat Lain,
Dlm Perjalanan Itachi nampak
Sedang Melewati Hutan
Belantara,
Sedang Sasuke yg menyadari
adanya Kehadiran Seseorang
Tdk Jauh darinya itu langsung
berlari Menuju ke Hutan dgn
pedang yg siap siaga
ditangannya..
Sasuke Melihat Seseorang di
atas Dahan Pohon yg sedang
Berlari dari Arah yg
berlawanan..
Itachi dgn Sasuke Hampir
Berpapasan Arah..
SASUKE MENATAP TAJAM
PENUH RASA TDK PERCAYA
SIAPA YG DILIHATNYA..